Selasa, 11 Juni 2013

Complementary Metal Oxide Semiconductor (CMOS)




Sensor citra digital CMOS mempunyai fungsi yang lebih banyak pada chip tunggal dibandingkan dengan CCD. Sebagai tambahan, untuk mengkonversi foton menjadi elektron dan mengirimkan elektron maka sensor CMOS juga melakukan image processing, edge detection, noise reduction dan analog to digital converter. Sensor CMOS juga mengurangi jumlah komponen eksternal yang terhubung kepadanya. Dengan menggunakan sensor CMOS yang terintegrasi pada kamera digital, maka chip ini membuat ruang pada kamera digital menjadi semakin luas karena tidak diperlukan chip lainnya seperti :
1.      digital signal processor
2.      analog to digital converter .
Pada sensor citra CMOS terdapat active pixel sensor (APS) yang menambahkan transistor penguat readout kepada tiap piksel, tujuannya adalah agar perubahan muatan menjadi tegangan dilakukan pada piksel. Selain itu APS ini juga dapat digunakan untuk random access kepada sensor yang ada pada tiap piksel, sama dengan memory access pada teknologi RAM.
Muatan di readout dari sensor APS CMOS dengan menggunakan rangkaian paralel, yang memperbolehkan sinyal dari piksel tunggal atau dari kumpulan piksel dialamatkan secara langsung. Kemampuan direct access random ini memperbolehkan CMOS untuk memilih kumpulan muatan piksel mana yang akan di readout terlebih dahulu. Kemampuan ini disebut dengan windowing readout. Sebuah sensor CMOS memiliki kemampuan untuk mengurangi ukuran dari citra ketika ditangkap. Selain itu sensor ini juga menawarkan potensi penigkatan kecepatan readout.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar